![]() |
4 Fakta Gunung Tangkuban Perahu yang Erupsi/Foto: (Yudha Maulana/detikcom) |
Jakarta - Gunung Tangkuban Perahu mengalami erupsi dan menyemburkan kolom abu mencapai 200 meter di atas puncak. Nah, penasaran seperti apa fakta-fakta Gunung Tangkuban Perahu? Yuk simak.
Tangkuban Perahu meletus pada Jumat (26/7) pukul 15.48 WIB. Terpantau kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut dan selatan.
Nah, berikut fakta-fakta gunung Tangkuban Perahu yang dirangkum dari berbagai sumber:
1.Legenda Tangkuban Perahu
Gunung Tangkuban Perahu berkaitan dengan legenda Sangkuriang. Diceritakan, Sangkuriang jatuh cinta kepada ibu kandungnya, Dayang Sumbi dan ingin menikahinya.
Demi menggagalkan keinginan tersebut, Dayang Sumbi pun memberikan permintaan untuk membuat telaga dan sebuah perahu dalam semalam. Ketika usaha Sangkuraing gagal, ia pun marah dan menendang perahu tersebut hingga terbalik. Perahu itulah yang sekarang menjadi gunung Tangkuban Perahu.
2.Tempat Wisata
Karena keindahannya, Tangkuban Perahu juga menjadi destinasi wisata di Bandung, Jawa Barat. Tiket masuknya pun bervariatif, saat hari kerja harga tiket wisatawan lokal dipatok Rp 20.000 per orang, kemudian wisatawan asing Rp 200.000 per orang.
1.Legenda Tangkuban Perahu
Gunung Tangkuban Perahu berkaitan dengan legenda Sangkuriang. Diceritakan, Sangkuriang jatuh cinta kepada ibu kandungnya, Dayang Sumbi dan ingin menikahinya.
Demi menggagalkan keinginan tersebut, Dayang Sumbi pun memberikan permintaan untuk membuat telaga dan sebuah perahu dalam semalam. Ketika usaha Sangkuraing gagal, ia pun marah dan menendang perahu tersebut hingga terbalik. Perahu itulah yang sekarang menjadi gunung Tangkuban Perahu.
2.Tempat Wisata
Karena keindahannya, Tangkuban Perahu juga menjadi destinasi wisata di Bandung, Jawa Barat. Tiket masuknya pun bervariatif, saat hari kerja harga tiket wisatawan lokal dipatok Rp 20.000 per orang, kemudian wisatawan asing Rp 200.000 per orang.
3.Gunung Masih Aktif
Walaupun kerap dikunjungi masyarakat sebagai tempat wisata, Tangkuban Perahu masih tergolong gunung api aktif. Hal itu terlihat dari tanda-tanda munculnya gas belerang dan sumber air panas di kaki gunungnya.
4.Belerang Tangkuban Perahu
Belerang di Tangkuban Perahu dianggap memiliki manfaat bagi kesehatan kulit. Bahkan, beberapa pedagang kerap menjajakan belerang untuk dijual.
Simak Video "Kepanikan Warga Pasca Gunung Tangkuban Perahu Erupsi"
Walaupun kerap dikunjungi masyarakat sebagai tempat wisata, Tangkuban Perahu masih tergolong gunung api aktif. Hal itu terlihat dari tanda-tanda munculnya gas belerang dan sumber air panas di kaki gunungnya.
4.Belerang Tangkuban Perahu
Belerang di Tangkuban Perahu dianggap memiliki manfaat bagi kesehatan kulit. Bahkan, beberapa pedagang kerap menjajakan belerang untuk dijual.
Simak Video "Kepanikan Warga Pasca Gunung Tangkuban Perahu Erupsi"