![]() |
Ilustrasi Facebook Libra. Foto: Reuters |
Washington - Rencana Facebook untuk meluncurkan mata uang digital Libra mulai mendapat ganjalan dari otoritas. Chairman US Federal Reserve, Jerome Powell, menyatakan proyek Facebook Libra tak dapat dilanjutkan kecuali permasalahannya sudah terselesaikan.
"Libra memunculkan berbagai kekhawatiran serius soal privasi, pencucian uang, perlindungan konsumen dan stabilitas finansial," tandas Powell yang memimpin regulator keuangan paling berkuasa di Negeri Paman Sam.
"Saya pikir proyek tersebut tidak bisa dilanjutkan," tambahnya yang dikutip detiKINET dari Reuters.
"Libra memunculkan berbagai kekhawatiran serius soal privasi, pencucian uang, perlindungan konsumen dan stabilitas finansial," tandas Powell yang memimpin regulator keuangan paling berkuasa di Negeri Paman Sam.
"Saya pikir proyek tersebut tidak bisa dilanjutkan," tambahnya yang dikutip detiKINET dari Reuters.
Ia mengatakan review regulasi Facebook Libra harus dilakukan dengan hati-hati. Terlebih aturan yang ada sekarang dinilai tidak cocok dengan mata uang digital semacam Libra.
"Ini adalah sesuatu yang tidak cocok dengan skema regulasi kita tapi berpotensi punya skala sistemik. Maka perlu dilihat dengan hati-hati, jadi saya sangat yakin kita semua perlu bersabar soal ini," paparnya.
"Ini adalah sesuatu yang tidak cocok dengan skema regulasi kita tapi berpotensi punya skala sistemik. Maka perlu dilihat dengan hati-hati, jadi saya sangat yakin kita semua perlu bersabar soal ini," paparnya.
Komentar Powell itu berdampak pada Bitcoin, yang sebelumnya terus menanjak karena Libra potensial membuat cryptocurrency mainstream. Harga Bitcoin turun 7% menyusul pernyataan Powell. Sementara juru bicara Facebook sendiri mengaku tak masalah soal permintaan Powell.
"Kami merasa selaras dengan pernyataan chairman tentang perlunya diskusi publik soal ini. Itu kenapa kami bersama 27 anggota Libra Association membuat pengumuman jauh-jauh hari, sehingga kami bisa terlibat dalam diskusi konstruktif dan mendapat umpan balik," sebut juru bicara Facebook.
Libra yang rencananya rilis tahun depan juga menimbulkan kekhawatiran para politisi, khususnya masalah privasi. Maka pada bulan ini, pejabat Facebook dijadwalkan akan berbicara di hadapan Kongres AS.