Pesan Kamar Mewah di Aplikasi, Eh Malah Dapat Kamar 'Gembel' -->

YAITU LOGO2 DAN BANNER

Pesan Kamar Mewah di Aplikasi, Eh Malah Dapat Kamar 'Gembel'

Tuesday, 13 August 2019
Foto: Ilustrasi hotel (iStock)

Kos - Satu keluarga harus membuang mimpi liburan mewahnya di Yunani. Pesan kamar mewah di aplikasi, tapi malah mendapatkan kamar yang buruk. Duh!

Sekeluarga terbang dari London ke Kos, Yunani pada tanggal 17 Juli lalu. Selama dua minggu, Nuala Finch bersama suaminya Gary dan dua anaknya yang berumur 8 dan 11 tahun akan liburan keluarga di Yunani. Namun mereka mendapatkan mimpi buruk!

Dilansir detikcom dari beragam sumber, Senin (12/8/2019) satu keluarga dari Inggris tertipu pemesanan akomodasi dengan aplikasi. Mereka memesan kamar berbintang lima, tapi dikenyataannya mereka mendapatkan kamar yang sangat kotor dan buruk.

Nuala Finch bersama suami dan anaknya sangat terkejut ketika mendapati kamar hotel yang mereka pesan jauh dari kata mewah. Kamar yang kotor, colokan listrik yang rusak, seprei yang kusam danm sobek, sangat berbeda dengan foto yang ada di aplikasi.

Pesan Kamar Mewah di Aplikasi, Eh Malah Dapat Kamar 'Gembel'Foto kamar hotel di Tui (dok Tui)

Keluarga ini memesan Dimitri Beach Resort dengan aplikasi Tui untuk menginap selama 2 minggu. Dalam aplikasi Tui, terlihatlah foto-foto dari resort ini sangat bagus dan memang menggambarkan hotel mewah.

Namun dikenyataannya semua sangat kontras dengan foto di aplikasi. Tidak hanya kamar saja, kolam renang dan fasilitasnya juga sangat kusam dan buruk.

Pesan Kamar Mewah di Aplikasi, Eh Malah Dapat Kamar 'Gembel' Kamar di dunia nyata (dok Istimewa)

Saat berenang, keluarga ini juga mengklaim bahwa rambut mereka menjadi rusak. Mereka mengatakan air kolam mengandung zat kimia yang sangat beracun, terbukti dari warna rambut mereka luntur dan kulit menjadi kering.

Mimpi buruk mereka tidak hanya sampai di situ. Kabel-kabel listrik tanpa ada pelindung, hair dryer yang setiap beberapa detik koslet, dan juga adaptor dan saklar yang rusak menghantui keluarga ini. Terpaksalah mereka membeli adaptor sendiri.

Pesan Kamar Mewah di Aplikasi, Eh Malah Dapat Kamar 'Gembel' Kolam renang di aplikasi Tui (dok Tui)

Pesan Kamar Mewah di Aplikasi, Eh Malah Dapat Kamar 'Gembel' Kolam di dunia nyata (dok Istimewa)

Juga saat mereka tidur, mereka harus tidur di kasur tipis dan bernoda. Dan parahnya lagi, ada rembesan air berwarna kecoklatan keluar dari pendingin ruangan. Bebertapa sisi ruangan juga kotor dan rterdapat bekas selotip.

Tentu ini adalah pengalaman yang sangat buruk dan tak akan terlupakan. Padahal mereka telah mengeluarkan uang 5.300 Pound ( Rp 90,5 juta) untuk akomodasi.

Pesan Kamar Mewah di Aplikasi, Eh Malah Dapat Kamar 'Gembel'Foto: (dok Istimewa)

Terpaksalah mereka menginap di kamar yang sangat buruk ini. Nuala pun mengatakan bahwa ini sangat jauh dari harapan mereka.

"Saya berharap bisa liburan dengan santai, namun ini adalah mimpi buruk. Salah satu anak saya selama lima hari menangis minta pulang dan akhiri liburan ini. Kami juga hampir mengalami kebakaran ketika adaptor meleleh saat saya menggunakan hair drayer. Aroma hangus memenuhi ruangan kami," ungkapnya.

Mendengar permasalahan ini, pihak Tui pun angkat bicara. Mereka meminta maaf dan menawarkan kamar alternatif.

"Kami ikut menyesal dengan hal yang terjadi pada keluarga Finch. Tim kami selaul siap sedia melayani dan mendukung tamu yang menginap menggunakan aplikasi kami. Kami menawarkan mereka untuk pindah ke ruang alternatif dan juga meminta maaf," tulis pernyataannya.

News Feed

Share :
Bagikan berita ini ke yang lain
close