Pertamina Kebut Pembangunan Kilang Minyak Tuban

Ilustrasi pembangunan kilang minyak Tuban. (ANTARAnews/re1)

Jakarta, PT Pertamina (Persero) kebut proyek pembangunan kilang minyak Tuban. Kilang minyak tersebut merupakan bagian dari program  Grass Root Refinery (GRR) Pertamina. 

Baca Juga :POPNAS dan PEPAPERNAS Papua 2019 Batal Dilaksanakan

Program GRR merupakan solusi untuk meningkatkan ketahanan energi nasional serta mendukung pertumbuhan industry petrokimia dan memperkuat bisnis hilir Pertamina.

Baca Juga :Amien Rais: Referendum Papua Diagendakan Majelis Umum PBB

“Secara keseluruhan dari enam proyek RDMP dan GRR ini akan meningkatkan produksi kilang Pertamina dua kali lipat dari 1 juta bopd (barel per hari) menjadi 2 juta bopd,” jelas VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman kepada gatracom, pada Jumat (23/8).

Baca Juga :Resmi! Ini Nama OS Android Terbaru

Peningkatan kapasitas produksi otomatis akan meningkatkan kemampuan menghasilkan bahan bakar dan petrokimia secara signifikan. Lebih lanjut, dari sisi kualitas akan terjadi peningkatan menjadi Euro 5.

Baca Juga :Nama Baru Android Disesalkan, Kenapa?

Investasi pembangunan kilang minyak Tuban senilai US$ 15 miliar. Setelah mulai beroperasi, kilang ini dapat menambah kapasitas produksi sebanyak 300 ribu bopd atau sekitar 30% dari seluruh proyek RDMP GRR dan sekitar 20%dari kebutuhan BBM nasional.

“Dengan dibangunnya kilang ini, kita berharap nantinya dapat menekan angka impor bahan bakar,” jelas Fajriyah.