Komentar |
| Foto: Muhamad Imron Rosyadi/detikINET |
Jakarta - Baru setahun berdiri, Realme dengan cepat berada di urutan sepuluh besar pemain ponsel dunia, bersaing dengan Samsung, Huawei, dan Apple. Rasa bangga ini diumumkan Realme, mengutip data Counterpoint, lembaga analisis data internasional.
Dalam laporan terbaru yang disampaikan Counterpoint untuk data penjualan ponsel di kuartal II 2019, Realme dinilai sebagai merek smartphone yang berkembang dan menunjukkan performa yang menarik perhatian.
"Di kuartal II 2019, tercatat total penjualan Realme secara global sebanyak 4,7 juta unit, peningkatan sebesar 848% per tahun dan berhasil menjadikan Realme sebagai merek smartphone paling berkembang di dunia," demikian disampaikan Realme, seperti dikutip dari pernyataan resminya, Jumat (2/8/2019).
Dalam laporan terbaru yang disampaikan Counterpoint untuk data penjualan ponsel di kuartal II 2019, Realme dinilai sebagai merek smartphone yang berkembang dan menunjukkan performa yang menarik perhatian.
"Di kuartal II 2019, tercatat total penjualan Realme secara global sebanyak 4,7 juta unit, peningkatan sebesar 848% per tahun dan berhasil menjadikan Realme sebagai merek smartphone paling berkembang di dunia," demikian disampaikan Realme, seperti dikutip dari pernyataan resminya, Jumat (2/8/2019).
Mengadopsi semangat "Dare to Leap" yang selalu digaungkannya, Realme menargetkan produknya menjadi ikon bagi konsumen di kalangan anak muda.
Dikatakan Realme, perkembangan cepat yang dicapainya tak lepas dari pemahaman akan preferensi anak muda, juga berdasarkan filosofi merek serta semangat muda dari tim R&D.
Di satu sisi, Realme juga mengadopsi teknologi canggih dengan filosofi Dare to Leap yang menjadikannya sebagai tolak ukur untuk performa dan desain dengan harga terjangkau.
Selain itu, Realme juga mengeksplorasi segala potensi, contohnya seperti distribusi di e-commerce, yang memberikan banyak keuntungan bagi para pembeli di seluruh dunia, sehingga mereka bisa menikmati kualitas teknologi yang ditawarkan Realme.
Dikatakan Realme, perkembangan cepat yang dicapainya tak lepas dari pemahaman akan preferensi anak muda, juga berdasarkan filosofi merek serta semangat muda dari tim R&D.
Di satu sisi, Realme juga mengadopsi teknologi canggih dengan filosofi Dare to Leap yang menjadikannya sebagai tolak ukur untuk performa dan desain dengan harga terjangkau.
Selain itu, Realme juga mengeksplorasi segala potensi, contohnya seperti distribusi di e-commerce, yang memberikan banyak keuntungan bagi para pembeli di seluruh dunia, sehingga mereka bisa menikmati kualitas teknologi yang ditawarkan Realme.
 Founder dan CEO Realme Sky Li. Foto: Realme |
"Tujuan awal dari Realme sendiri adalah untuk menciptakan produk dengan pengalaman yang terbaru dan unik bagi anak muda. Kemudian kami berpegang pada konsep 'Dare to Leap' untuk misi ke depan. Kami berharap dapat terus menyediakan produk-produk luar biasa dan terjangkau bagi anak muda untuk melebihi ekspektasi mereka baik dari segi desain, performa dan kualitas," beber Sky Li, Founder dan CEO Realme.
Sejauh ini, Realme telah mencakup lebih dari 20 negara termasuk China, Eropa, India, Asia Tenggara dan Rusia. Realme juga tercatat pernah memecahkan berbagai rekor penjualan di berbagai negara termasuk Indonesia dan menjadi 'Top 5 brand smartphone' di India selama tiga kuartal berturut-turut.
Sebagai ucapan terima kasih atas dukungan dari para pengguna di seluruh dunia, Realme akan tetap berpegang pada tujuan awal untuk memberikan pengguna produk-produk yang pastinya akan menarik dan mengejutkan, termasuk menghadirkan smartphone pertama di dunia dengan kamera 64 megapixel dan smartphone flagship lainnya yang dilengkapi dengan Snapdragon 855 Plus.
